Belakangan ini, istilah Big Data telah menyita perhatian masyarakat dan mulai banyak dibahas dalam kegiatan sehari-hari. Namun tahukah Anda apa itu Big Data, Cara Kerja dan Manfaatnya? Mari simak penjelasan di bawah ini untuk informasi lengkapnya.
Pengertian Big Data
Big Data merupakan kumpulan data yang sangat besar, kompleks dan terus bertambah setiap waktu. Kumpulan data tersebut meliputi data terstruktur, semi terstruktur, dan tidak terstruktur. Data ini dihasilkan dari aktivitas internet yang semakin banyak dilakukan, baik untuk tujuan pribadi maupun bisnis.
Sebetulnya tindakan mengakses dan menyimpan sejumlah besar informasi untuk analitik telah ada sejak lama. Tetapi konsep Big Data baru mendapatkan momentum di awal tahun 2000-an setelah dikenalkan oleh seorang analis industri, Doug Laney. Saat itu, ia menelurkan konsep mengenai tindakan untuk menganalisis data dalam skala besar dengan tiga karakter mendasar sebagai berikut:
- Volume: jumlah data yang besar dikumpulkan dari berbagai sumber.
- Variety: ragam atau jenis data yang bervariasi untuk disimpan di database.
- Velocity: pengumpulan dan pengolahan berbagai data dalam waktu sesingkat mungkin.
Selain itu, terdapat karakteristik tambahan seiring perkembangan konsep Big Data, yakni Veracity dan Variability. Veracity merupakan tingkat kebenaran dari suatu data. Sementara Variability, merupakan penggunaan data dalam konteks yang tepat. Jumlah data yang besar dan sangat bervariasi dalam Big Data tidak hadir dengan sendirinya, namun ada infrastruktur atau sistem yang dibuat terlebih dahulu.
Cara Kerja Big Data
Data dalam jumlah yang besar dan sangat bervariasi dalam Big Data itu tersimpan pada sebuah wadah khusus, yang biasanya menggunakan penyimpanan data besar, seperti Hadoop, Cloud, atau NoSQL. Data yang tersimpan tersebut bisa dikumpulkan melalui berbagai sumber dalam format mentah, kemudian disaring dan diolah agar bisa tampil sesuai kebutuhan untuk penggunaan program analitik tertentu. Dalam kasus lain, data dalam Big Data dapat juga disaring terlebih dahulu menggunakan program pengumpulan dan pengolahan data tertentu, sehingga bisa langsung dipakai untuk menganalisis.
Pemrosesan Big Data membutuhkan daya komputasi yang besar juga, biasanya pemrosesan dilakukan dan didistribusikan ke beberapa perangkat dengan menggunakan skema jaringan komputer atau cloud. Setelah data tersimpan dan terolah, seorang data saintis atau analis data yang akan menganalisisnya menggunakan aplikasi analitik. Para ahli tersebut harus memiliki pemahaman yang kuat tentang data yang hendak dicari dan dianalisis dalam Big Data.
Pada proses analisis ini, para ahli melakukan serangkaian upaya untuk mengartikulasikan Big Data tersebut. Biasanya data saintis atau analis data bakal melakukan penyaringan, validasi, serta transformasi pada kumpulan data itu. Setelah data dikumpulkan dan disiapkan, para ahli tersebut bakal mulai menjalankan aplikasi yang menyediakan fitur untuk menganalisis data besar, termasuk aplikasi pembelajaran mendalam, analisis statistik, pemodelan prediktif, dan sebagainya.
Manfaat Big Data
Manfaat Big Data bisa dirasakan ke berbagai bidang, mulai dari bisnis, transportasi, serta akademik atau pendidikan. Contohnya pun kini bisa dirasakan secara dekat oleh sebagian pengguna.
- Pengembangan Produk
Big Data dapat membantu mengembangkan produk lebih baik sesuai dengan kebutuhan konsumen. Pada akhirnya, penjualan bisa lebih ditingkatkan. Misalnya, produk yang memiliki kemasan ekonomis lebih diminati. Maka, produsen bisa memproduksi lebih banyak produk tersebut. Sebaliknya, jika ada produk yang penjualannya sangat rendah, maka produsen bisa menganalisa penyebabnya dari data yang ada. Kemudian, bisa memutuskan apakah akan memperbaikinya atau menghentikan produksinya.
- Peluang Inovasi Bisnis
Dengan Big Data, Anda dapat mengenali tren minat konsumen. Bisa dari jenis produk atau berdasarkan banyaknya transaksi suatu produk. Kemudian, Anda bisa membuat inovasi produk baru sesuai tren yang lebih mudah menarik banyak konsumen. Bisa juga berupa penerapan sistem baru yang mendukung penjualan produk.
Contohnya, banyak konsumen suka menggunakan metode transfer dan kartu kredit untuk berbelanja. Artnya, kemudahan pembayaran sangat diinginkan oleh konsumen ketika mengunjungi sebuah toko online. Sebagai pemilik bisnis, Anda bisa menyiasatinya dengan menyediakan metode pembayaran non tunai (cashless), seperti kartu kredit atau e-wallet di website toko online Anda.
- Meningkatkan Pengalaman Pengguna
Interaksi konsumen melalui aplikasi, web app, ataupun website, menjadi penentu tingkat penjualan produk. Kalau alurnya membingungkan, bisa jadi konversi yang dihasilkan kecil. Nah, big data dapat membantu Anda dengan menyimpan riwayat belanja konsumen. Kemudian, Anda bisa menganalisa data tersebut untuk membuat interaksi pada website lebih menyenangkan.
Misalnya, banyak konsumen yang keluar dari website di halaman produk. Maka, Anda dapat mempelajari kualitas halaman tersebut, baik dari tampilan, kecepatan, hingga navigasi nya. Selanjutnya, Anda bisa meningkatkan tampilan dan kecepatannya agar proses belanja konsumen bisa lebih cepat dan mudah.
- Menghindari Manipulasi Data
Big data juga memiliki andil dalam hal keamanan. Dengan besarnya data yang ada, Anda dapat mengidentifikasi pola data yang tidak wajar yang bisa merugikan bisnis. Contoh sederhananya, jika terjadi angka pengeluaran untuk membeli bahan baku lebih besar dari yang seharusnya. Anda bisa menggunakan big data untuk mendapatkan informasinya secara cepat, apakah ada kenaikan harga atau ada penambahan jumlah bahan baku yang dibeli. Hal ini penting untuk bisa mencegah terjadinya manipulasi data karena semua data sudah tercatat dan dapat diakses secara mudah dan cepat.
Big Data muncul karena teknologi semakin maju dan banyak aktivitas yang dilakukan secara online, mulai dari aktivitas pribadi menggunakan media sosial, hingga aktivitas bisnis seperti penjualan produk. Karakteristik Big Data yang terus menjadi lebih besar membutuhkan pengelolaan yang tepat. Apa langkah terbaik yang perlu dilakukan bagi sebuah bisnis?
Beeza memiliki teknologi yang dapat diaplikasikan berbagai perusahaan dan industri di Indonesia dengan memanfaatkan sumber data yang kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan. Beeza merupakan perusahaan penyedia solusi sistem integrasi yang dapat membantu Anda melakukan verifikasi, identifikasi dan otentikasi. Produk dan solusi dari BEEZA memiliki kelebihan dalam sistem biometrik yang akurat. Segera hubungi kami untuk informasi dan pemesanan.